Jangan Lansung diHidupkan! Inilah Dampak Menghidupkan AC Mobil Usai Terparkir Lama di Luar Ruang dengan Cuaca Panas!

Jangan Lansung diHidupkan! Inilah Dampak Menghidupkan AC Mobil Usai Terparkir Lama di Luar Ruang dengan Cuaca Panas!

JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Beberapa minggu terakhir, masyarakat Indonesia dihadapkan akan cuaca panas dan minim hujan. 

Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga menyebutkan bahwa rata-rata suhu di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 0,5 derajat celcius dibanding biasanya.

Kondisi seperti ini sering mengurangi kenyamanan ketika melakukan perjalanan menggunakan mobil, sehingga diperlukan langkah tertentu agar suhu kabin dapat turun. 

BACA JUGA:Touring Tetap Aman Gunakan Motor, Jangan Sepelekan 5 Hal ini!

Guna menjaga kenyamanan tersebut dengan lebih cepat, Suzuki Indonesia berikan empat tips mudah yang bisa dilakukan oleh para pemilik mobil.

Kondisi suhu udara yang tinggi secara langsung juga bisa berdampak pada suhu di dalam kabin mobil. 

Diperlukan perhatian lebih oleh pemilik kendaraan, mengingat kendaraan sering kali diparkir di luar ruangan sehingga temperatur suhu di dalam kabin juga turut meningkat drastis dari suhu nyaman berkendara.

Ketika mobil berada pada posisi terparkir di tengah situasi yang panas, suhu luar akan mempengaruhi temperatur di dalam mobil sehingga pada musim panas bagian interior mobil dapat lebih panas dari suhu luar. 

BACA JUGA:Mobil Kalian Mogok di Tol, Segini Biaya Tarif Derek Mobil

Beberapa penelitian menyatakan bahwa bagian interior mobil dapat mencapai 30 derajat celcius lebih panas dibandingkan suhu luar karena beberapa faktor seperti interior kabin yang dominan berwarna gelap, kaca mobil yang terekspos langsung dengan sinar matahari, dan sebagainya.

Jka mobil terpaksa harus parkir di tempat yang terkena sinar matahari langsung, maka pemilik mobil dapat melakukan beberapa hal agar hawa panas yang ada di dalam kabin segera netral kembali. 

Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah menyalakan mesin mobil. Pertama, pastikan transmisi mobil dalam posisi parkir atau netral. Kedua, pastikan AC dalam posisi tidak aktif, sehingga mesin diberikan waktu untuk bekerja secara bertahap setelah lama berhenti.

Setelah menyalakan mesin mobil, pengendara dianjurkan untuk membuka seluruh kaca jendela mobil. Mulai dari kaca pengemudi, penumpang baris pertama, hingga kaca mobil penumpang baris kedua.

BACA JUGA:Mobil Paling Irit! Konsumsi BBM Panther Bisa 35 km/liter

Temukan konten otomotifxtra.com menarik lainnya di Google News

Sumber: