Pahami! Ini Fungsi Oli Transmisi Manual dan Kapan Harus Diganti

Kamis 15-02-2024,20:10 WIB
Reporter : Ade Nugroho
Editor : Priya Satrio

Hal tersebut dapat terjadi karena oli transmisi manual mengandung zat aditif.

Zat tersebut dapat memperbaharui dan merangsang kinerja mesin sehingga terasa seperti baru lagi. Dengan begitu mobil tidak mudah turun mesin. 

Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Mengganti Oli Transmisi Manual Mobil? 

Mengingat fungsinya yang begitu penting, tentu waktu penggantian oli transmisi harus selalu diperhatikan.

Lantas kapan waktu yang tepat? 

BACA JUGA:Lakuin Ini Aja Sob, Supaya Enggak Bete ketika Menerjang Kemacetan

Jika kalian membeli mobil baru, maka kalian dianjurkan untuk mengganti oli transmisi manual ketika mobil mencapai jarak antara 15.000 mil dan 30.000 mil atau sekitar 24.000 kilometer dan 48.000 kilometer.

Sebab pada jarak tempuh tersebut, debu dan kotoran telah menempel pada oli transmisi.

Kondisi tersebut dapat mengganggu kestabilan kinerja sistem transmisi. 

Namun, jika pemakaian mobil terbilang intensif atau tarikan tuas transmisi terasa berat, kalian wajib melakukan penggantian oli transmisi pada jarak tempuh yang pendek. Misalnya pada jarak tempuh 10.000 kilometer atau enam bulan sekali.

Oli transmisi juga perlu kalian ganti apabila muncul tanda-tanda seperti muncul getaran dari transmisi ketika posisi stasioner atau idle, transmisi berdengung, dan oli berubah warna. 

Bicara mengenai penggantian oli transmisi mobil, pastikan kalian menggunakan oli yang orisinil dan berkualitas saat melakukan penggantian seperti Daihatsu Manual Transmission FLUID SAE 80W API GL4. Oli transmisi manual dari Daihatsu ini akan membuat kinerja sistem transmisi mobil semakin responsif sehingga kinerja mesin mobil semakin meningkat. Selain itu, oli transmisi manual dari Daihatsu juga dapat memberikan perlindungan ekstra pada komponen.

Mulai dari mencegah korosi, mendinginkan suhu, hingga mengurangi gesekan antar komponen transmisi. 

Kategori :

Terpopuler